Lomba Hadroh Tingkat Pelajar, Usung Tema “Batam Bersama Palestina”

BatamNesia.com – Semarak kegiatan Lomba Hadroh Tingkat Pelajar menggema di Lapangan Engku Putri, Batam Center, Jumat (18/10/2025). Karang Taruna Batam menggelar kegiatan ini sebagai rangkaian acara kemanusiaan yang berlangsung tiga hari, 17–19 Oktober 2025.

Festival Hadroh menjadi acara utama di hari kedua setelah sebelumnya lomba menggambar dan mewarnai tingkat SD yang melibatkan hampir seratus peserta. Selama dua hari , Karang Taruna menyelenggarakan lomba poster (SMP), lomba menggambar (SD), hingga lomba hadroh (SMP/SMA).

14 Tim Hadroh Pelajar Tampil Meriah

Ketua Karang Taruna Kota Batam, Zul Arif, menjelaskan bahwa lomba hadroh tahun ini melibatkan 14 tim pelajar. Setiap tim terdiri dari sekitar 15 peserta yang menampilkan performa terbaik mereka di panggung utama.

“Panitia telah menyediakan panggung lengkap dengan perlengkapan sound system dan mikrofon. Peserta membawakan lagu-lagu sesuai dengan tema, yakni ‘Batam Bersama Palestina’,” ujar Zul Arif.

Masing-masing tim mendapatkan waktu tampil selama 10 menit. Penilaian berdasarkan kekompakan, harmonisasi, teknik permainan, serta kesesuaian dengan tema.

Tiga tim terbaik akan meraih penghargaan dengan total hadiah Rp6 juta. Terdiri dari Rp3 juta untuk juara pertama, Rp2 juta untuk juara kedua, dan Rp1 juta untuk juara ketiga.

Pengumuman pemenang dijadwalkan pada Minggu (19/10/2025), bertepatan dengan puncak acara Batam Bersama Palestina, yang akan menutup seluruh rangkaian kegiatan sosial dan kemanusiaan tersebut.

Hadroh Jadi Wadah Kreativitas dan Kepedulian Pelajar

Antusiasme para peserta tampak sejak pagi. Mereka hadir dengan seragam khas dan perlengkapan hadroh masing-masing, memadukan energi muda dengan semangat religius di hadapan dewan juri dan ratusan penonton.

Menurut Zul Arif, ajang ini bukan sekadar lomba seni, melainkan juga wadah pembinaan karakter dan pengembangan bakat generasi muda Batam.

“Melalui lomba seperti ini, Karang Taruna ingin menyalurkan bakat dan kreativitas anak-anak muda agar terarah pada kegiatan positif. Saat banyak remaja sibuk dengan gawai, mereka justru menunjukkan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap nilai kemanusiaan,” jelasnya.

Selain memperkuat nilai budaya Islam melalui seni hadroh, kegiatan ini juga diharapkan menumbuhkan empati pelajar Batam terhadap perjuangan rakyat Palestina.

“Festival Hadroh ini menjadi simbol solidaritas dan doa untuk saudara-saudara kita di Palestina, sekaligus sarana membangun semangat religius dan kepedulian sosial di kalangan pelajar,” pungkas Zul Arif. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *